Sepekan menjelang genap 13 tahun usia Reformasi (ditandai mundurnya Presiden Soeharto tanggal 21 Mei 1998), hari Ahad (15 Mei 2011), lembaga Indo Barometer merilis hasil survei yang sebenarnya tidak (terlalu) mengejutkan. Hasil survei itu menyatakan bahwa 40,9 persen responden menganggap pemerintah Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto lebih baik, berbanding hanya 22,8 persen yang menganggap era Reformasi di bawah SBY-Boediono lebih baik.
Menyenangkan sekali waktu mengingat-ingat di jaman kejayaan presiden soeharto...kita bisa hidup aman tentram tanpa ada gangguan dari manapun...bangsa-bangsa lain begitu segan untuk mengusik kedaulatan negeri kita, harga-harga pangan yang begitu stabil dan bahkan kita pernah mencapai swasembada pangan, tingkat pendidikan yang benar-benar terjamin dimana masih adanya wajib belajar 9 tahun sehingga walaupun banyak pengangguran tapi masih berpendidikan, dan korupsi yang dimana era itu tetap ada tapi korupsi hanya (masih) dilakukan oleh para petinggi-petinggi saja belum sampai ke bawah (yang terlihat sih begitu ga tau kalo salah :D ). Disaat era sekarang, semua itu hanyalah sebuah mimpi...dimana era reformasi dan demokrasi saat ini begitu kebablasan mengarah ke anarki menurut saya...banyak rakyat-rakyat Indonesia mudah tersulut emosinya, mudah tersinggung, kurang adanya rasa tepo sliro lagi, kemungkinan hal ini disebabkan oleh masalah penanganan kemiskinan dan pengangguran yang tidak ada solusinya dan mahalnya harga sembako yang membuat masyarakat Indonesia stress memikirkan hal tersebut. akan tetapi tetap saja ini bukan budayanya bangsa Indonesia.
Di era sekarang ini hanya satu yang dibutuhkan di kepemimpinan saat ini yaitu sebuah KETEGASAN untuk memberikan efek jera bagi yang orang-orang yang membandel.
simpel saja apabila di contohkan dengan ini : Orang tua yang tegas dalam mendidik anaknya bisa mengarahkan buah hatinya untuk menjadi pribadi yang benar dan orang tua yang tidak terlalu tegas dalam mendidik anaknya akan membuat pribadi buah hatinya mau menang sendiri dan menginjak-injak harga diri orang tuanya dengan kenakalannya.
Jadi Pemerintahan saat ini hanya dibutuhkan sebuah ketegasan yang sesuai dengan HAM karna di era saat ini masyarakat Indonesia begitu mengagungkan HAM. Saat ini kita merasakan era kepimpinan di mana waktu itu hasil didikan dari orde baru, 20 atau 30tahun lagi kita akan merasakan kepimpinan dari hasil didikan di era reformasi saat ini.
Di era sekarang ini hanya satu yang dibutuhkan di kepemimpinan saat ini yaitu sebuah KETEGASAN untuk memberikan efek jera bagi yang orang-orang yang membandel.
simpel saja apabila di contohkan dengan ini : Orang tua yang tegas dalam mendidik anaknya bisa mengarahkan buah hatinya untuk menjadi pribadi yang benar dan orang tua yang tidak terlalu tegas dalam mendidik anaknya akan membuat pribadi buah hatinya mau menang sendiri dan menginjak-injak harga diri orang tuanya dengan kenakalannya.
Jadi Pemerintahan saat ini hanya dibutuhkan sebuah ketegasan yang sesuai dengan HAM karna di era saat ini masyarakat Indonesia begitu mengagungkan HAM. Saat ini kita merasakan era kepimpinan di mana waktu itu hasil didikan dari orde baru, 20 atau 30tahun lagi kita akan merasakan kepimpinan dari hasil didikan di era reformasi saat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar